"Dulu ketika kasusnya meledak, saya memang sempat ketemu. Aku mensinyalir kalau dia memang nggak bisa menerima untuk dipoligami sejak lama. Makanya sekarang ini nggak kaget, karena memang sudah sejak lama," ujar Tika saat dihubungi wartawan, Senin (10/1).
Psikolog yang dekat dengan para artis itu menilai apa yang dialami oleh Teh Ninih dalam sebuah ketidakadilan adalah sebuah hal yang wajar. "Pada saat ini terjadi lagi, menurut aku normal aja (Teh Ninih minta cerai). Dia (Teh Ninih) sudah gusar sejak pertama, sekitar tahun 2006. Aku sudah prediksi ini (cerai) sudah lama," katanya.
Lalu, apakah dengan isu yang berkembang saat ini, Teh Ninih masih sering curhat kepada dirinya? "Ya kalau soal ini sih dia juga share. Dia akan coba atasi masalah itu dulu. Ya seperti wanita kebanyakan. Secara psikologi dia kayak wanita kebanyakan yang merasakan ketidakadilan dari suaminya," pungkas Tika. (kpl/adt/faj)
No comments:
Post a Comment