Friday, October 18, 2013

Ulama Top Arab Saudi: Menyetir Mobil, Ovarium Perempuan akan Rusak

 “Perempuan yang menyetir mobil, bukan karena kebutuhan yang mendesak, akan terkena dampak negatif secara fisik, karena beberapa studi medis fungsional dan fisiologis menunjukkan bahwa itu bisa secara otomatis memengaruhi ovarium dan mendorong panggul ke atas,” terang Al Lohaidan.
Riyadh, 30 September 2013 – Salah satu ulama terkemuka Arab Saudi mengatakan bahwa perempuan yang menyetir mobil akan mengalami kerusakan ovarium dan anak yang akan dikandung mereka akan mengalami masalah kesehatan.

Sheikh Saleh al-Lohaidan, salah satu dari 21 anggota Dewan Ulama Senior Arab Saudi, dalam wawancara dengan website sadq.org yang ditayangkan Jumat (27/9), mengatakan bahwa perempuan Saudi yang menentang larangan mengemudi “harus mendahulukan pikiran rasional ketimbang perasaan, emosi, dan semangat mereka.”

“Perempuan yang menyetir mobil, bukan karena kebutuhan yang mendesak, akan terkena dampak negatif secara fisik, karena beberapa studi medis fungsional dan fisiologis menunjukkan bahwa itu bisa secara otomatis memengaruhi ovarium dan mendorong panggul ke atas,” terang Al Lohaidan.
Komentar Lohaidan itu disampaikan di tengah rencana aktivis perempuan Arab Saudi untuk menggelar aksi pada 26 Oktober nanti untuk menentang larangan menyetir bagi perempuan yang berlaku di negeri itu.

“Itulah alasan mengapa kita sering menemukan perempuan yang biasa mengemudi akan melahirkan anak-anak yang punya masalah kesehatan,” imbuh dia.

Dalam catatan riwayat hidup yang tertera di website itu, tidak ada keterangan bahwa Al Lohaidan punya latar belakang pendidikan kesehatan. Dalam klaimnya juga Al Lohaidan tidak menyebut satu sumber pun.

No comments:

Post a Comment