Thursday, December 30, 2010

A’a Gym dan Teh Ninih Telah Cerai Secara Agama

KOMPASIANA.com-Judul ini saya kutip dari FEMME, salah satu media yang beredar minggu ini. Kata-kata lain yang tertera di media ini mengawali uraian yang panjang lebar tentang dai kondang A’a Gym adalah:

- Saat menikahi teh Rini, ternyata tidak pernah minta izin teh Ninih

-Sejak menikah lagi, lebih banyak waktunya dengan istri kedua

Sungguh saya terhenyak membaca berita ini. Ibarat luka lama yang terkuak kembali, tentu berita ini menarik terutama bagi kaum ibu. Kita tidak lupa betapa A’a Gym telah membuat gempar para perempuan Indonesia khususnya para jemaah setianya. Pernikahannya dengan Rini, perempuan cantik yang mengaku masih keluarga BJ Habibie itu membuat patah arang orang-orang yang rajin mengunjungi pesantren Daarut Tauhid maupun para peserta pengajian di berbagai kawasan. Reaksi orang hampir senada semua, dengan kekecewaan yang amat sangat. A’a Gym dikecam habis, dan seketika itu pula ‘tamatlah riwayatnya’ karena orang mundur teratur tak berminat lagi memanggilnya, maupun mendengarkan ceramahnya. “Manajemen cinta yang mana yang harus diikuti para jemaahnya? Yang seperti cara dia itu?!,” begitu rata-rata orang berkomentar.


Thursday, December 23, 2010

Kabur, 60 TKW Digigit Hingga Diperkosa

KARIMUN, KOMPAS.com - Mencuatnya kasus penganiayaan yang dialami Sumiati, tenaga kerja wanita (TKW) Indonesia di Arab Saudi, hanya sebagian kecil kasus yang terekspos.


Sebelumnya, sekitar 60 TKW berbagai daerah di Malaysia dilaporkan kabur ke kantor Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) untuk meminta pertolongan. Mereka mengaku sudah tidak tahan dengan penganiyaan para majikan mereka di negeri jiran tersebut.

Monday, December 20, 2010

JERMAN: Pengkotbah Islam Anti Kekerasan Memukuli Isterinya


Sheikh Abu Adam, imam di Mesjid Munich – Jerman, telah ditahan atas tuduhan telah memukuli isterinya. Di depan umum, ia menentang semua bentuk kekerasan dan mengkotbahkan Islam yang damai. Ia juga bekerjasama dengan pemerintah Jerman dalam kaitan dengan isu-isu antar keyakinan.

Adam memukuli isterinya hingga tulang hidung dan bahu isterinya itu retak. Isterinya juga mengalami memar dan luka tusukan di beberapa bagian tubuhnya. Tampaknya, Adam mempunyai alasan untuk menjadi sangat marah. Isterinya yang berusia 31 tahun itu telah berani menjalani gaya hidup yang lebih “kebarat-baratan.”


Friday, December 17, 2010

Pulang, TKW Surabaya Dihajar di Oman

Ilustrasi: Maskendi binti Kulin, tenaga kerja Indonesia yang juga mengalami penyiksaan oleh majikannya di Arab Saudi.

SURABAYA, KOMPAS.com - Tenaga kerja wanita (TKW) yang dikabarkan kerap dihajar di Oman, Hartini (37), akhirnya pulang pada Rabu (1/12/2010) dini hari.

Pokoknya ibu jangan kembali ke luar negeri. Kalau bisa mencari kerja di sini saja, tidak usah jauh-jauh.
-- Putri, anak Hartini

Sebelumnya, ibu tiga anak asal Jalan Kalimas Hilir IB Gang Ponten, Nyamplungan, Surabaya tersebut mendarat di Bandara Juanda sekitar pukul 23.00 WIB menumpang pesawat Lion Air JT-580.

"Syukurlah istri saya sudah pulang dan semuanya lancar. Terima kasih kepada semua pihak yang membantu kepulangan istri saya," ujar suami Hartini, Busar (38), ketika ditemui di rumahnya.


Wednesday, December 15, 2010

TKW Berparas Ayu Ini Digilir Majikan

KOMPAS.com Seorang tenaga kerja wanita asal Cianjur, Jabar, mengalami depresi karena setelah siksaan dan gaji selama satu tahun tidak dibayar.

Dewi Ratna Suminar (23), TKW asal Kampung Babakan Baru, Desa Nagrak, Kecamatan Cianjur, dipulangkan dalam keadaan depresi, tanpa membawa sepeser uang pun.

"Kami berharap gaji Dewi selama satu tahun dibayar karena saat pulang, cek yang diberikan ternyata kosong. Kami akan mengunakan uang tersebut untuk biaya berobat Dewi," kata Nandang Adiwinata, paman korban, Selasa (14/12/2010).

Peristiwa pahit yang dialami Dewi itu berawal ketika dia berangkat sebagai TKW ke Arab Saudi sebagai pembantu rumah tangga tanggal 11 Agustus 2008.

Berangkat melalui PT Adi Mitra Selaras (AMSI) Condet, Jakarta Timur, Dewi dipekerjakan di rumah majikan Noopa Mardi Al Mutari di Arab Saudi.


Thursday, December 9, 2010

Rumah Akan Diserbu, Dewi Persik Tantang FPI

JAKARTA -OkeZone- Dewi Persik santai menghadapi Front Pembela Islam (FPI) yang berencana akan mengadukannya ke Polda Metro Jaya dan menyerbu rumahnya.

"Halah, orang-orang yang dibayar mengatasnamakan agama kayak gitu, aku enggak takut, mas," ungkap Dewi Persik saat dihubungi wartawan di Jakarta, Senin (6/12/2010).